Selasa, 06 Januari 2015

Tips-Tips Untuk Kanker Paru-Paru

Tips-Tips Untuk Kanker Paru-Paru- Kanker paru-paru merupakan salah satu jenis kanker yang berbahaya dan dapat menyebabkan kematian. Sesuai dengan namanya, kanker ini menyerang organ pernapasan, yaitu paru-paru. Seorang perokok dan orang-orang yang sering menghirup polusi seperti pekerja pabrik tekstil memiliki risiko besar terkena kanker paru-paru. Risiko kanker paru-paru meningkat seiring dengan waktu dan jumlah rokok yang telah dihabiskan.

Kanker paru-paru biasanya berasal dari sel-sel di dalam paru-paru itu sendiri. Namun pada sedikit kasus, ada juga kanker yang berasal dari organ lain yang menyebar dan menyerang ke paru-paru. Mengenali gejala kanker ini sejak dini sangatlah penting agar dapat ditangani dengan cepat.

Tips-Tips Kanker Paru-Paru

1. Perkuat alasan mengapa Anda ingin berhenti merokok

Perkuat alasan kepada diri Anda sebelum memutuskan untuk berhenti merokok. Alasan "tidak baik bagi kesehatan" saja bukanlah hal yang cukup. Untuk meningkatkan motivasi, Anda memerlukan alasan yang lebih kuat dan masuk akal bagi diri Anda sendiri. Alasan-alasan seperti : menghindari keluarga dari asap rokok, ingin terlihat lebih muda, menjaga penampilan atau menghindari kanker paru-paru dapat menjadi jawaban dari tujuan Anda tersebut.

mpilan atau menghindari kanker paru-paru dapat menjadi jawaban dari tujuan Anda tersebut.

2. Mintalah dukungan keluarga, teman atau lingkungan sekitar Anda

Beritahu keluarga, teman atau lingkungan sekitar saat Anda sedang menjalani proses berhenti merokok. Tindakan ini dapat memberikan perubahan berarti bagi Anda. Berbicara dengan kelompok atau terapis mampu membantu Anda mengidentifikasi strategi dan tindakan Anda untuk berhenti. Gabungkan terapi dengan obat-obatan yang mampu meningkatkan niat Anda untuk berhenti merokok.

3. Melakukan terapi

Membuang rokok dan menyatakan Anda telah berhenti total memanglah tidak semudah yang Anda bayangkan. 95% orang yang mencoba untuk berhenti merokok tanpa terapi akan kembali menyentuh rokok. Mereka berdalih dengan alasan nikotin pada rokok yang menyebabkan ketergantungan. Otak menjadi terbiasa dengan nikotin dan sangat membutuhkannya.

4. Berolahraga

Aktifitas fisik dapat membantu Anda mengurangi candu nikotin. Ketika rokok 'memanggil' Anda, segera siapkan sepatu olahraga di dekat Anda. Olahraga ringan seperti berjalan bersama binatang peliharaan juga dapat membantu Anda. Kalori berlebih yang Anda buang juga dapat menangkal penambahan berat badan saat Anda berhenti merokok. Hiruplah dalam-dalam udara segar di pagi hari sewaktu Anda berolahraga, nimatilah kesegarannya itu dapat membersihkan paru-paru Anda dari sisa-sisa asap rokok yang mengendap selama ini.

5. Konsumsi buah-buahan dan sayuran

Jangan melakukan diet saat Anda sedang proses menghentikan kebiasaan merokok, tapi berfokuslah pada makanan sehat berupa sayuran, buah-buahan serta makanan rendah kalori lainnya. Penelitian oleh Duke University mengatakan bahwa makanan tersebut mampu menjadikan rokok terasa buruk.

6. Mintalah obat dokter

Konsultasikan dengan dokter Anda dan tanyakan kepada mereka tentang resep obat apa yang harus Anda konsumsi. Saat ini terdapat pil yang mampu mengurangi rasa lapar yang mempengaruhi zat kimia dalam otak. Obat tersebut juga menjadikan rokok sebagai aktivitas yang kurang memuaskan, serta membantu mengurangi gejala depresi atau sulit berkonsentrasi

Baca juga artikel Pengobatan Kanker Paru-Paru Tradisional, link berikut ini: http://ramuantradisionalkita.com/pengobatan-kanker-paru-paru-tradisional/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar